DON'T FORGET TO FOLLOW MY BLOG, I'LL RE-FOLLOW U LATER :)

Minggu, 14 Maret 2010

Ucapan Terima Kasih buat Kak Nadya Izzati Away, Bang Rizki Mufty, dan Kak Liza

2 komentar
Aku ucapin terima kasih buat kak liza, bang rizki, n kak nadya karna udah nge-bantu aku dalam membuat blog. Sebelumnya dalam dunia maya aku hanya mengenal facebook saja, tetapi berkat kak nadya,kak liza n bang rizky aku bisa memasuki dunia para Blogger. Kak Nadya udah ngebantu aku dalam membuat blog. Dia hanya memberitahu aku kayak gini lewat FB:

begini......
dengarkanlah dengan seksama.......
gini gini.. pertama bikin google account dulu (biar lebih mudah)
nah trus ya ke blogger.com
registrasi..

voula~~ jadi deh.. *enak banget jelasinnya*

Pertama-tama sih aku bingung..alhamdulillah aku bisa ngelanjutin smuanya..*sesuai perintah blognya*

Trus aku berterima kasih ama Kak Liza karena udah mw kasih informasi tentang orang yang bisa permak blogku menjadi bagus yaitu Bang Rizki.

Bang Rizki udah ngebantu aku dalam urusan edit-mengedit Blog supaya keren~~

Pokoknya terima kasih banyak buat mereka bertiga..tanpa kalian aku tak bisa aoa-apa..*ceileee*
Dengan ini saya anugerahkan kepada kalian bertiga yaitu "Pangkat Tanpa Tanda Jasa" *lebay mode :on*







Jumat, 12 Maret 2010

Kisah Cinta Konyol ala "Gwe"

7 komentar
Gw adalah makhluk normal,so... gw jga punya kisah cinta gw yang rada-rada konyol...Gw punya cerita cinta pas gw masih SD dulu...gini ceritanya....

   
Gw ni orangnya biasa-biasa aja..gak ganteng (realtif sih..) n gak juga pinter-pinter amat...Tiba-tiba sesuatu hal yg gak gw sangka terjadi......
    

Pas gw kelas 5 SD, gw pernah suka ama seorang cewek yang sederhana (padahal ortunya tajir). Dia manis, pake kacamata (gw gak tw minus brapa tu anak). Orangnya tu baik n asik bgt. Pokoknya mnurut gw perfect deh. Ehemm.....  







Dan pada suatu malam..dya nge-sms gw..gw gak nyangka kalo dya nge-sms gw yang isinya kayak gini *klo ga salah*:

" Aq suka sama kamu...kamu mw gak jadi pacar aq??"

Pas gw baca sms itu...rasanya gw mimpi kayak dapet timpukan dari langit...
   

Gw gak percaya dgn sms itu...jadi gw nganggep itu cuman joke..Tapi, itu ternyata beneran!!!!
 
Trus gw demam tinggi...ampe-ampe dokter yang periksa gw ikut-ikutan demam.....*lebay*
   
Trus...gw mw ngejawab sms dya....tiba-tiba, terjadilah konflik hebat antara nafsu jahat n akal baik:

  VS   


nafsu jahat :" Ayo, ini kesempatan lu buat ngedapetin dya...apalagi dia cakep..mana ada cewek laen yang suka ama lu gung...muke lu kan kyak ban abis ditambal" *sialaaann*

akal baik: " Mendingan lupain nafsu lu buat ngedapetin dia....pacaran tu ngga baek dalam ajaran agama lu..agama lu g pernah ngajarin tentang pacaran...lagian juga bener kyk kata si "nafsu", muke lu tu kayak ban abis ditambal...lu mesti tw diri lah...*Sialan lu berdua..bukannya bantuin malah ngejek gw*

            
          (si Nafsu Jahat)                (si Akal Baik)                  ("Gwe")


Rupanya pengaruh si Akal Baik masuk ke dalem otak gw *Zzzzzz..*
Trus gw tanpa mikir panjang langsung ngejawab pesan dya kyk gini :

"Maaf, bukannya aq gak suka sama kamu..tapi aku masih kecil..masa depan kita masih panjang..mending kita lebih baek bersahabatan aja...sory ya?"

 

Trus dya ngejawab:
" Yaudah deh gpp..aku minta maaf udah ngeganggu kamu...sory ya.."

Trus gw gak ngejawab apa-apa lagi...soalnya gw bingung, jawaban gw yang tadi adalah jawaban terbaik atau bukan...*kalo bukan gw jitak si "Akal Baik"*
 

Trus sampai saat itu gw ama dya sahabatan *sahabatan tapi gak deket2 amat sich..*
Trus pas kelas 6 dya nembak cowok laen...cowok itu jauh lebih ganteng ama gw...cowok tu kayaknya keturunan bule..soalnya rambutnya coklat trus matanya juga ikut-ikutan coklat...*Waduh..ilang dah kesempatan gw*

 

Yahh....itulah cerita kisah cinta yang gw alami...tetapi, cerita diatas ada juga yang gw tambahin ama "Bumbu-bumbu lebay"...
THX udah mw ngebaca cerita ini...smoga gw dapet cewek kayak dia di kemudian hari...
*Ziinnnkkk.....*

 

by: "Gwe"

Taktik Perang di Zaman Tsun Tzu

0 komentar


Tiga Puluh Enam Strategi adalah sebuah koleksi sajak Tiongkok yang berisikan taktik Perang. Strategi ini disusun oleh Sun Tzu, seorang filsuf yang hidup pada abad ke-5 sebelum masehi dalam bukunya “Sun Zi Bingfa” (Seni Perang Sun Tzu). Sun Zi Bingfa sendiri tampaknya memuat beberapa petunjuk langsung tentang kehidupannya. Beberapa orang ahli menyimpulkan bahwa tulisan Sun Tzu sebenarnya digarap oleh beberapa orang filsuf China yang tidak diketahui dan Sun Tzu hanyalah tokoh fiktif dalam sejarah.
Strategi untuk Menang
Strategi 1: Perdaya Langit untuk melewati Samudera. Bergerak di kegelapan dan bayang-bayang hanya akan menarik kecurigaan. Untuk memperlemah pertahanan musuh bertindaklah di tempat terbuka dengan menyembunyikan maksud tersembunyi anda.
Strategi 2: Kepung Wei untuk menyelamat-kan Zhao. Ketika musuh terlalu kuat untuk diserang, seranglah sesuatu yang berharga yang dimilikinya. Seranglah sesuatu yang berhubu-ngan atau dianggap berharga oleh musuh untuk melemahkannya secara psikologis.
Strategi 3: Pinjam tangan seseorang untuk membunuh. Serang dengan menggu-nakan kekuatan pihak lain. Perdaya sekutu untuk menyerang musuh, sogok tentara musuh menjadi peng-khianat, atau gunakan kekuatan musuh untuk melawan dirinya sendiri.
Strategi 4: Buat musuh kelelahan sambil menghemat tenaga. Rencanakan waktu dan tempat pertempuran terlebih dahulu. Dengan cara ini, anda akan tahu kapan dan di mana pertempuran akan berlangsung, sementara musuh anda tidak. Dorong musuh anda untuk menggunakan tenaga secara sia-sia sambil menghemat tenaga. Saat ia lelah dan bingung, seranglah.
Strategi 5: Merompak sebuah rumah yang terbakar. Saat musuh mengalami konflik internal, inilah waktunya untuk menyerang.
Strategi 6: Berpura-pura menyerang dari timur dan menyeranglah dari barat.
Strategi Berhadapan dengan Musuh
Strategi 7: Buatlah sesuatu untuk hal kosong. Buatlah tipu daya 2 kali. Setelah beraksi terhadap tipuan pertama dan kedua, musuh akan ragu-ragu untuk bereaksi pada tipuan yang ketiga. Namun tipuan ketiga adalah serangan sebenarnya untuk menangkap musuh saat pertahanannya lemah.
Strategi 8: Secara rahasia pergunakan lintasan Chen Chang. Serang musuh dengan dua kekuatan konvergen. Yang pertama adalah serangan langsung dan yang kedua secara tidak langsung dimana musuh tidak menyangka dan membagi kekuatannya sehingga akhirnya mengalami kebingungan.
Strategi 9: Pantau api yang terbakar sepanjang sungai. Tunda untuk memasuki wilayah pertempuran sampai seluruh pihak yang bertikai mengalami kelelahan akibat pertempuran yang terjadi antara mereka. Kemudian serang dengan kekuatan penuh dan habiskan.
Strategi 10: Pisau tersarung dalam senyum. Puji dan jilat musuh anda. Ketika mendapat kepercayaan darinya, mulailah melawan secara diam-diam.
Strategi 11: Pohon kecil berkorban untuk pohon besar. Ada suatu keadaan dimana anda harus mengorbankan tujuan jangka pendek untuk mendapatkan tujuan jangka panjang. Ini adalah strategi kambing hitam dimana seseorang akan dikorbankan untuk menyelamatkan yang lain.
Strategi 12: Mencuri kambing sepanjang perjalanan. Sementara tetap berpe-gang pada rencana, anda harus cukup fleksibel untuk mengambil keuntungan dari tiap kesempatan yang ada sekecil apapun.
Strategi Penyerangan
Strategi 13: Kagetkan ular dengan memukul rumput di sekitarnya. Ketika anda tidak mengetahui rencana lawan secara jelas, serang dan pelajari reaksi lawan.
Strategi 14: Pinjam mayat orang lain untuk menghidupkan kembali jiwanya. Ambil cara yang telah dilupakan atau tidak digunakan lagi. Hidupkan kembali sesuatu dari masa lalu dengan memberi-nya tujuan baru.
Strategi 15: Permainkan harimau untuk meninggalkan sarangnya. Jangan pernah menyerang secara langsung musuh yang memiliki keunggulan akibat posisinya yang baik. Permainkan mereka untuk meninggalkan sarangnya sehingga mereka akan terjauh dari sumber kekuatannya.
Strategi 16: Pada saat menangkap, lepaslah satu orang. Mangsa yang tersudut biasanya akan menyerang secara membabi buta. Untuk mencegah hal ini, biarkan musuh percaya bahwa masih ada kesempatan untuk bebas. Hasrat mereka untuk menyerang akan teredam dengan keinginan untuk melarikan diri. Ketika pada akhirnya kebebasan yang mereka inginkan tersebut tak terbukti, moral musuh akan jatuh dan mereka akan menyerah tanpa perlawanan.
Strategi 17: Melempar Batu Bata untuk mendapatkan Giok. Persiapkan sebuah jebakan dan perdaya musuh anda dengan umpan seperti kekayaan, kekuasaan, dan wanita.
Strategi 18: Kalahkan musuh dengan menangkap pemimpinnya. Jika tentara musuh kuat tetapi dipimpin oleh komandan yang mengandalkan uang dan ancaman, maka ambil pemimpinnya.Sisa pasukannya akan terpecah belah atau menyerah.
Strategi Membingungkan
Strategi 19: Jauhkan kayu bakar dari tungku masak. Ketika berhadapan dengan musuh yang sangat kuat untuk dihadapi secara langsung, lemahkan musuh dengan meruntuhkan dasarnya dan menyerang sumberdayanya.
Strategi 20: Memancing di air keruh. Sebelum menghadapi pasukan musuh, buatlah sebuah kekacauan untuk memperlemah persepsi dan pertimbangan mereka.
Strategi 21: Mepaskan kulit serangga. Ketika anda dalam keadaan tersudut dan anda hanya memiliki kesempatan untuk melarikan diri dan harus menyatukan kelompok, buatlah sebuah tipuan. Sementara perhatian musuh terfokus atas muslihat yang dilakukan, pindahkan pasukan anda secara rahasia di belakang muka anda yang terlihat.
Strategi 22: Tutup pintu untuk menangkap pencuri. Jika anda memiliki kesempatan untuk menangkap seluruh musuh maka lakukanlah, sehingga dengan demikian pertempuran akan segera berakhir. Membiarkan musuh untuk lepas akan menanam bibit dari konflik baru.
Strategi 23: Berteman dengan negara jauh dan serang negara tetangga. Ketika anda adalah yang terkuat di sebuah wilayah, ancaman terbesar adalah dari terkuat kedua di wilayah tersebut, bukan dari yang terkuat di wilayah lain.
Strategi 24: Cari lintasan aman untuk menjajah Kerajaan Guo. Pinjam sumberdaya sekutu untuk menyerang musuh bersama. Sesudah musuh dikalahkan, gunakan sumberdaya untuk berbalik menyerang sekutu.
Strategi Pendekatan
Strategi 25: Gantikan balok dengan kayu jelek. Kacaukan formasi musuh, buatlah satu hal yang berlawanan dengan latihan standarnya. Dengan cara ini anda telah meruntuhkan tiang-tiang pendukung yang diperlukan oleh musuh dalam membangun pasukan yang efektif.
Strategi 26: Lihat pada pohon murbei dan ganggu ulatnya. Untuk mendisiplinkan, mengawal, dan mengingatkan suatu pihak yang status atau posisinya di luar konfrontasi langsung; gunakan analogi atau sindiran. Tanpa langsung menyebut nama, pihak yang tertuduh tidak akan dapat memukul balik tanpa keberpihakan yang jelas.
Strategi 27: Pura-pura menjadi seekor babi untuk memakan harimau. Sembunyi di balik topeng kebodohan untuk mencip-takan kebingungan atas tujuan dan motivasi anda. Tipu lawan anda ke dalam sikap meremehkan kemampuan anda sampai pada akhirnya terlalu yakin akan diri sendiri sehingga menurunkan level pertahanannya.
Strategi 28: Jauhkan tangga ketika musuh telah sampai di atas. Biarlah musuh mengacau ke daerah anda. Kemudian putus jalur komunikasi dan jalan untuk melarikan diri. Lalau serang sekuat tenaga.
Strategi 29: Hias pohon dengan bunga palsu. Dengan menggunakan muslihat dan penyamaran akan membuat sesuatu yang tak berarti tampak berharga; tak mengancam kelihatan berbahaya.
Strategi 30: Buat tuan rumah dan tamu bertukar tempat. Kalahkan musuh dari dalam dengan menyusup ke dalam benteng lawan di bawah muslihat kerjasama. Dengan cara ini anda akan menemukan kelemahan dan kemudian saat pasukan musuh sedang beristirahat, serang secara langsung pertahanannya.
Strategi Kalah
Strategi 31: Jebakan indah. Kirim musuh anda umpan yang akan menyebabkan perselisihan di basis pertahanannya. Jebakan ini terutama menggunakan wanita.
Strategi 32: Kosongkan benteng. Perangkap psikologis, benteng yang kosong akan membuat musuh berpikir bahwa benteng tersebut penuh perangkap.
Strategi 33: Biarkan mata-mata musuh menyebarkan konflik di wilayah pertahanannya. Gunakan mata-mata musuh untuk menyebarkan informasi palsu.
Strategi 34: Lukai diri sendiri untuk mendapatkan kepercayaan musuh. Berpura-pura terluka akan mengakibatkan dua kemungkinan: musuh akan bersantai sejenak karena tidak melihat anda sebagai ancaman serius; kedua, jalan untuk menjilat musuh anda dengan berpura-pura luka oleh sebab musuh merasa aman.
Strategi 35: Ikat seluruh kapal musuh secara bersamaan. Jangan pernah bergantung pada satu strategi.
Strategi 36: Larilah untuk bertempur di lain waktu. Ketika pihak anda mengalami kekalahan, hanya ada tiga pilihan: menyerah, kompromi, atau melarikan diri. Menyerah adalah kekalahan total, kompromi adalah setengah kalah, tapi melarikan diri bukanlah sebuah kekalahan. Selama tidak kalah, anda masih memiliki kesempatan menang!